Filosofi Kopi & Petani kopi

Rakyat.id
23/05/18

 

 

Film filosofi kopi diadaptasi dari cerita pendek karya penulis novel Dee lestari. Bersama dengan Visinema pictures bersama kopi torabika merilis ‘filosofi kopi the movie’.

 

Memulai produksinya diawal tahun 2015, oleh sutradara Angga Dwimas Sasongko serta produser Anggia Kharisma dan Handoko Hendroyono.
Dalam film ini terdapat beberapa aktor dan aktris ternama dalam jajaran film Indonesia yaitu Slamet Rahardjo berperan sebagai Pak Seno, Jajang C Noer berperan sebagai Bu Seno. Untuk tokoh Ben dalam cerita ini diperankan oleh pemeran utama pria terbaik FFI 2014 yaitu Chicco Jerikho, bersama Rio Dewanto berperan sebagai Jody dan Julie Estelle sebagai El.

Filosofi Kopi bercerita,menampilkan,melihat,memperdengarkan dan mengajak kepada pada masyarakat umum untuk ikut berkolaborasi sebagai produser digital untuk memberikan masukan kepada sutradara mengenai konsep visual yang nantinya akan dihadirkan filmnya. Hal pertama yang baru dilakukan dalam proses pembuatan film di Indonesia sebagai 1st user generated movie.

Sebuah cerita pendek bertemu dengan perkembangan layar lebar,menjadikan cerita film filosofi kopi penuh dengan rasa,persahabatan,kasih sayang,semangat,penuh kejutan dan harapan.
“Baru kali ini saya merasa ada rasa sentimental yang muncul karena saya jadi ingat,bagaimana menulis filosofi kopi saat pertama,pada tahun 1996 dan bukunya terbit tahun 2006. Setelah melalui proses panjang filosofi kopi lalu muncul dilayar dengan kolaborasi dan dedikasi dari semua tim,sebagai sebuah cerita telah menemukan jodohnya yang tepat”,ungkap Dee.

Ketika cerpen menjadi film terjadi pengembangan cerita,hal tersebut yang diinginkan oleh Dee dan Angga.” Film filosofi kopi ini menjadi terbuka dengan cerita, serta kita mempunyai visi yang sama untuk pengembangan cerita,mempunyai konsep menarik,penuh dengan ide-ide terobosan”,ungkap Dee.
Film bercerita tentang dua sahabat Ben dan Jody membuka kedai kopi “filosofi kopi” dengan segala usaha,serta semangat mereka untuk memahami tentang kopi dan mengatasi permasalahan keuangan kedai. Dengan keahlian Ben mengolah kopi, sehingga ada tantangan baru dari seorang investor.
Suasana menjadi berubah ketika ada seorang perempuan bernama El, bercerita tentang kopi penuh dengan rasa kasihsayang disajikan berbeda oleh pasangan suami istri.Dan kopi itu lebisa megalahkan kopi yang bernama perfecto. Serta pemandangan Indonesia dengan suasana alam perkebunan, gunung dan lautan terlihat menarik penuh dengan keindahan aslinya.
Proses meracik,memilih,merasakan dalam aroma segelas kopi penuh dengan cerita-cerita persahabatan dan juga kenangan masa lalu.

“Strategi pengembangan dan strategi komunikasi film yang mengajak pembaca serta penggemar untuk berinteraksi lebih besar lagi dalam pembuatan film agar bisa mengkonsepkan secara visual imajinasinya.Film filosofi kopi menjembatani konsepnya, jadi kami tidak bisa mengikuti semua orang. Memilih dengan voting secara demokratis dan memberikan beberapa pilihan.Kalau penonton suka dapat merasakan tempat atau ruangan yang sama dalam kedai film filosofi kopi”ungkap sutradara Angga Dwimas Sasongko.

Untuk pengolahan musik dalam film filosofi kopi sebagai Co produser dan musik produser , Glen Fredly mengajak berbagai musisi tanah air untuk terlibat dalam pembuatan soundtrack. Musisi tersebut antara lain Maliq & d’essentials,Gilbert Pohan,Sidepony hingga Svarna band yang terpilih dalam kompetisi.
Rencananya para musisi akan ikut ambil bagian melantunkan musiknya dalam acara “konser filosofi kopi”.

Visinema pictures berkolaborasi dengan Torabika yang menjadi partner utama, karena kesamaan visi terhadap kopi Indonesia.” Melalui filosofi kopi the movie,kami berharap masyarakat akan lebih memahami,menghargai makna kopi.
Semangat dan komitmen meracik kopi terbaik seperti yang ditunjukan dalam film,kelak akan mengharumkan kopi nusantara dimata dunia”,ungkap Ricky Afrianto. (Fiq/Shk)

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
© PT. Aliansi Rakyat Multimedia Indonesia 2021
userusersmagnifiercrossmenuchevron-down
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x