PRESIDEN RI: PEGANG PENUH KENDALI PENANGANAN COVID 19 & PEMULIHAN EKONOMI DI DAERAH

Rakyat.id
01/12/20

Presiden Joko Widodo mengingatkan jajarannya di daerah mulai dari gubernur, bupati, hingga wali kota untuk memegang penuh kendali mereka di wilayah masing-masing mengenai penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi daerah. Para kepala daerah dalam hal ini bertugas untuk memberi perlindungan kepada warganya.

"Tugas kepala daerah adalah melindungi keselamatan warganya dan juga sudah saya sampaikan, keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi," ujarnya saat memimpin rapat terbatas untuk membahas laporan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin, 30 November 2020.

Berdasarkan data terkini dan melihat angka-angka kasus aktif, kesembuhan, kematian, dan beragam indikator lainnya, Presiden menginstruksikan jajarannya untuk memberi perhatian ekstra bagi upaya penanganan di dua wilayah, yakni Jawa Tengah dan DKI Jakarta. Kedua wilayah tersebut mengalami peningkatan kasus pada beberapa waktu belakangan ini.

"Saya ingin ingatkan bahwa ada dua provinsi yang menurut saya perlu perhatian khusus karena peningkatan dalam minggu ini, dalam dua-tiga hari ini, peningkatannya drastis sekali, yaitu Jawa Tengah dan DKI Jakarta," tuturnya.

Data yang diterima Presiden pada 29 November kemarin, kasus aktif di Indonesia kini berada di angka 13,41 persen. Meskipun angka tersebut masih lebih baik dari angka rata-rata dunia, Presiden tetap meminta jajarannya untuk waspada mengingat angka indikator yang sama pada minggu lalu masih lebih baik di angka 12,78 persen.

Demikian halnya dengan tingkat kesembuhan pasien yang pada minggu lalu berada di angka 84,03 persen, kini sedikit menurut di angka 83,44 persen. Penurunan tersebut disinyalir karena adanya peningkatan kasus-kasus di beberapa waktu belakangan.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara juga meminta kepada jajarannya mengenai perkembangan persiapan pelaksanaan vaksinasi dan pemulihan ekonomi secara nasional.

"Saya nanti juga minta kepastian mengenai vaksin dan mulainya vaksinasi," tandasnya. 

Sumber & Foto: (Humas Kemensetneg)

[RID/fiq]

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
3 Comments
Newest
Oldest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
watch nba on demand

That is really fascinating, You're an overly skilled blogger.
I have joined your rss feed and sit up for seeking extra of your wonderful post.
Also, I've shared your website in my social networks

mobile

Helpful information. Lucky me I discovered your web site unintentionally,
and I'm surprised why this accident didn't happened in advance!

I bookmarked it.

decor

It's actually a cool and helpful piece of information. I am satisfied that you shared this useful information with us.
Please keep us up to date like this. Thank you for sharing.

© PT. Aliansi Rakyat Multimedia Indonesia 2021
userusersmagnifiercrossmenuchevron-down
3
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x