Sajak

Seruling hati

 

Saatnya bulan sabit menampakkan istimewa di angkasa raya
Bintang-bintang menemani riang berkerlip menunjukkan arah

Suara seruling terdengar perlahan menyentuh hati
Menyampaikan pesan kehidupan dihamparan sawah gubug petani

Padi-padi seperti ikut menari ditiup angin pagi
Serangga sawah tak henti-hentinya berderik riang

Aku tertidur pulas dalam selimut mimpi
Aku melihat pesan dalam tidurku,semoga esok menjadi harapan

Peace | Love | Unity | Respect
Tinggalkan Komentar

Berita Terkait

Tinta Tak Lagi Berwarna

Takut aku mati dalam kata tinta hitam putih, Takut aku tidak bersuara dalam makna lembaran kata, Takut aku buta dalam aksara perjalanan negara, Takut aku tuli dalam perintah aturan sistem penguasa,…

Aku, Kamu , Cinta

Semua adalah waktu untuk bahagia kita berdua Senyummu adalah harapanku untuk aku berada disampingmu selamanya Marah kita berdua adalah canda serta tawa yang menjadikan pengalaman hidup menjadi…

Kabur Kata Dalam Asa !

FH berbicara benang kusut Menjawab seperti minyak goreng, terlihat rapi memakai kancut Lalu dirasa, tak pernah matang disajikan Tengak-tengok mendelongok mencari harapan Obrol…

Rindu Esok Hari

Sumber Foto: pixabay.com Merasa rindu kemana dia pergi Tangis tanpa senyuman Tak terdengar jiwa terhanyut gelombang bisu Cinta kiasan perjalanan Ketika maaf tak lagi kata Janji melantunkan kesedihan…