José Artigas menjalani hidup dengan bertempur di atas kuda dan tidur bernaung bintang. ketika ia memerintah di tanah yang dibebaskannya, mahkotanya adalah sebuah tengkorak lembu dan satu2nya seragamnya adalah poncho.Â
Ia pergi ke pengasingan tidak membawa apa2 kecuali pakaian di punggung, dan ia meninggal dalam kemiskinan.
Sekarang, di alun2 terpenting Uruguay, sebuah patung besar bapak bangsa terbuat dari tembaga menunggang kuda yang berlari menyerang, menatap kita dari ketinggian.
Jagoan berjaya yang dipajang untuk menggambarkan kemenangan itu serupa dengan patung2 di seluruh dunia tentang pahlawan tentara yang diagungkan.
Patung itu menyatakan dirinya José Artigas.
Sumber Buku: Children of the Days
Pengarang: Eduardo Galeano
Penerjemah: wanda hafidz
Foto: en.wikipedia.org
[fiq/rid]